Rabu, 28 Desember 2016

Explore Tokyo Part 2

(episode 2)
Setelah urusan visa selesai, kita menuju penukaran uang, kabarnya lebih mahal tukar uang di Jepang ketimbang dari negara kita berangkat (eh tergantung darimana kita berangkat  hehe). So pergilah kita ke penukaran uang, change from SAR to ¥ dan juga tukar beberapa $, just in case.



Tibalah harinya kita menuju Jepang. Kami pakai penerbangan Garuda Indonesia dari Jakarta. Flight jam 23.00 tapi sejak habis ashar kami sudah di Soekarno-Hatta, lebih baik awal daripada telat. Kenapa kami pilih Garuda? karena tiket itu yang kami punya dan jangan tanya ya harganya berapa hehe

GA 874 CGK-HND
(hubby's boarding pass)

Setelah proses check in selesai, langsung deh kita menuju imigrasi dan menunggu di gate 7 keberangkatan international. Suasana di gate 7 sudah ramai, untung masih ada tempat duduk. Banyak orang Jepang baik keluarga, pekerja dan nampaknya mahasiswa pakai Garuda malam itu.
And here we are, sat on GA 874 to Tokyo...wohoooo...

me, Son and Hubby
Garuda tujuan Tokyo sangat nyaman lho, Nggak salah deh kalau maskapai ini dinobatkan sebagai maskapai bintang 5. Saat itu saya lihat ada 2 native flight attendant atau pramugari yang berasal dari Jepang. Mereka sangat lancar berbahasa indonesia dan sangat ramah. Selama terbang saya sering terjaga karena menyusui si kecil dan selama itu saya jarang melihat orang Jepang bolak balik ke toilet. Kebersihan toilet pesawat rute ini memang pas diberi bintang 5. Toilet yang habis pakai tidak nampak genangan air dilantainya atau genangan air di washbasin. Nampaknya kesadaran menjaga kebersihan ruang publik orang Jepang juga cukup tinggi dan ini bisa meringankan kerja mbak - mbak pramugari untuk membersihkan toilet hehe.

Meals yang masakapai ini tawarkan juga enak - enak. Saya lebih memilih ala - ala Jepang karena terlihat lebih lezat dan variatif. Puas mengawali pagi di atas Filipina dengan sarapan lezat maskapai bintang lima.

This is oishii, walau hanya dapat edamame 2 biji saja

To be Continued...

Selasa, 27 Desember 2016

Explore Tokyo Part 1

Jalan – jalan ke Jepang sama keluarga? Alhamdulillah done :D perjalanan yang cuma makan waktu satu minggu lalu benar – benar bikin kangen. We are just like backpacker, no travel agent dan thanks to all of lovely friends in Japan, Google and Hyperdia.com yang memudahkan perjalanan kami mulai dari awal hingga akhir, dari tempat wisata, lokasi, rute, jadwal kereta dan lain lain. 

Planning buat jalan – jalan ke Jepang sudah ada dalam list kami sejak lama, dan alhamdulillah bisa terwujud di tahun 2016. Agustus lalu kami berangkat ber-6. 2 Adults and 4 toodlers. Rempong? Pastinya, tapi we had so much fun there!

Sebenarnya kita ingin berangkat ketika musim gugur ketika Sakura mekar di seantero Jepang. 
Sakura sakura.. ima sakihokoru…setsuna ni chiriyuku sadame to shitte~~~ sakura sakura..they bloom now..knowing their destiny is to fall..~~~*Naotaro Moriyama – Sakura. Tapi akhirnya kita berangkat ketika summer di awal Agustus dan sakura tinggal lagunya saja hehe.

VISA
Anyway, mengenai visa kami apply dari Konsulat Jepang di Jeddah karena kami tinggal di Jeddah dan punya resident permit Saudi (Bukan Kedutaan ya, karena Kedutaan Besar Jepang adanya di Riyadh) . Alhamdulillah urusan visa nggak begitu njelimet, cuma disuruh balik sekali aja karena foto kurang pas. Butuh waktu satu minggu saja buat dapet visanya. Kalau persyaratan komplit dan waktu masukin visanya awal hari kerja bisa cuma 3 hari saja sudah selesai. Apply single visa dari Jeddah untuk jangka waktu 2 minggu dikenai biaya  95 SAR. untuk link visa bisa dilihat disini ya: Japan Visa



To be continued ...





In The Middle of Nowhere

There was a story behind this pic 😃 asli emeijing for us. Lihat si Hemar ini sebelum masuk Madinah. Sengaja berhenti?? Enggaaak. Karena qad...